Minggu, 22 Maret 2009
Tugas RPL (Exreme Programming)
Extreme Programming

Extreme Programming (XP) adalah sebuah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang mencoba meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas dari sebuah proyek pengembangan perangkat lunak dengan mengkombinasikan berbagai ide sederhana.

A. Nilai-nilai Dasar Extreme Programming

Berikut adalah nilai-nilai mendasar yang menjadi roh dari Extreme Programming pada setiap tahapan proses pengembangan perangkat lunak:

1. Communication
mengfokuskan pada hubungan komunikasi yang baik antar anggota tim.
2. Courage
Para anggota tim dan penanggungjawab pengembangan perangkat lunak harus selalu memiliki keyakinan dan integritas dalam melakukan tugasnya.
3. Simplicity
Lakukan semua dengan sederhana. Gunakan method yang pendek dan simpel, jangan terlalu rumit dalam membuat desain, hilangkan fitur yang tidak ada gunanya.
4. Feedback
Berikan selalu feedback kepada sesama anggota tim maupun pihak-pihak lain yang terlibat dalam pengembangan perangkat lunak. Utarakan selalu pikiran anda dan diskusikan kesalahan-kesalahan yang muncul selama proses pengembangan.
5.Quality Work
Semua nilai di atas berujung pada sebuah kondisi di mana kita melakukan pekerjaan dengan berkualitas.

B. Aspek Dasar Extreme Programming

1. The Planning Game
Proses pendek dan cepat, mengutamakan aspek teknik, memisahkan unsur bisnis dengan unsur teknis dan pertemuan intensif antara klien dengan developer.
2. Small Releases
Setiap developer menyelesaikan sebuah unit atau bagian dari perangkat lunak maka hasil tersebut harus segera dipresentasikan dan didiskusikan dengan klien.
3. Metapkor
diharapkan komunikasi antara klien dengan developer akan berlangsung lebih baik dan lancar dengan penggunaan metaphor.
4. Simple Desigen
Dengan desain yang simpel apabila terjadi perubahan maka membuat desain baru untuk mengatasi perubahan tersebut dapat dengan mudah dilakukan dan resiko kegagalan desain dapat diperkecil.
5. Refactoring
Melakukan perubahan pada kode program dari perangkat lunak dengan tujuan meningkatkan kualitas dari struktur program tersebut tanpa mengubah cara program tersebut bekerja
6. Testing
XP menganut paradigma berbeda dalam hal tes dengan model pengembangan perangkat lunak lainnya.
7. Pair Programmin
melakukan proses menulis program dengan berpasangan.
8. Collective Ownership
Tidak ada satupun baris kode program yang hanya dipahami oleh satu orang programer. Tidak ada satupun baris kode program yang hanya dipahami oleh satu orang programer.
9. Coding Standards
Dengan adanya coding standards yang telah disepakati terlebih dahulu maka pemahaman terhadap program akan menjadi mudah untuk semua programer dalam tim.
10. Continous Integration
Melakukan build setiap hari kerja menjadi sebuah model yang disukai oleh berbagai tim pengembang perangkat lunak.
11. 40-Hours Week
Beck berpendapat bekerja 8 jam sehari dan 5 hari seminggu adalah maksimal untuk tiap programer.
12. On Site Customer
Sebuah pendekatan klasik, di mana XP menganjurkan bahwa ada anggota dari klien yang terlibat pada proses pengembangan perangkat lunak.

Materi diatas merupakan hasil kutipan dari
http://ilmukomputer.org/wp-content/uploads/2008/05/widhiartha_xtreme_programming.doc
posted by edwarblog @ 21.51  
0 Comments:

Posting Komentar

<< Home
 
 
About Me

Name: edwarblog
Home: Purwakarta, Jawa barat, Indonesia
About Me:
See my complete profile
Previous Post
Archives
Template by
Blogger templates
   
� Copyright by edwarblog 2009 All Right Reserved
Informasi disini berisi tentang kumpulan tugas perkuliahan. Blog ini digunakan untuk tujuan pendidikan,
Gunakan segala bentuk informasi disini secara tepat guna. Web Blog Azuwir